Alat Pelindung Diri (APD) Mata Pada Penerapan K3 - Pada dasarnya alat pelindung diri merupakan alat atau perlengkapan yang wajib digunakan untuk melindungi dan menjaga keselamatan pekerja pada saat melakukan pekerjaan yang mempunyai potensi bahaya atau resiko kecelakaan kerja. Alat pelindung diri (APD) yang harus digunakan sesuai dengan potensi bahaya, sehingga efektif untuk melindungi pekerja sebagai penggunanya. Pada artikel ini, saya akan menjelaskan kepada anda mengenai alat pelindung diri (APD) mata pada penerapan K3.
Fungsi Alat Pelindung Mata
Fungsi dari APD ini digunakan untuk melindungi mata dari percikan bahan-bahan korosif, kemasukan debu atau partikel-partikel yang melayang diudara, Lemparan benda-benda kecil, Panas dan pancaran cahaya, Pancaran gas atau uap kimia yang bisa menyebabkan iritasi pada mata, radiasi gelombang elektromagnetik yang mengion maupun yang tidak mengion dan benturan dari benda keras atau benda tajam. Kemudian untuk spesifikasi dari alat yang digunakan sebagai berikut:
- Tahan terhadap api.
- Tahan terhadap lemparan atau percikan benda kecil
- Mampu untuk menahan radiaso gelombang elektromagnetik.
Kemudian ketentuan yang harus dipenuhi oleh alat pelindung mata harus bisa tahan terhadap api, terbuat dari bahan gelas atau gelas yang dicampurkan dengan laminasi aluminium, yang jika pecah tidak menimbulkan bagian-bagian yang cukup tajam. Kemudian bisa juga berbahan plastik dengan bahan dasar selulosa astat, policarbonat atau alil digikol karbonat. Berikut ini merupakan jenis-jenis dari alat pelindung mata.
Jenis-Jenis Alat Pelindung Diri (APD) Pada Mata
1. Safety Glasses
Alat ini merupakan kacamata keselamatan. Kacamata ini terbuat dengan bahan yang hampir sama dengan kacamata biasa. Namun kacamata ini terbuat dari bahan yang tahan terhadap banturan sehingga melindungi mata dari adanya benda-benda berbahaya yang berterbangan mengenai mata.
2. Goggles
Goggles merupakan kaca mata pelindung yang menutupi semua area disekitar mata. Goggles sendiri dapat melindungi mata dari debu dan percikan bahan kimia cair. Goggles juga bisa digunakan bersamaan dengan kacamata resep karena desain yang ada pada goggles lebih tebal.
3. Kaca Mata Pengaman Laser
Kaca mata ini dibuat khusus untuk melindungi mata dari sinar laser baik secara langsung maupun yang tidak langsung. Pemilihan jenis kacamata ini tergantung pada peralatan dan kondisi operasi ditempat kerja.
4. Shaded Eye wear
Merupakan kacamata Safety dengan jenis kacamata yang gelap atau berbayang. Kacamata ini melilndungi mata dari radiasi pembakaran. Disamping itu juga diperlukan kacamara keselamatan untuk pekerjaan yang dilakukan diruang atau lapangan terbuka.
Cara Pemakaian
1. Iritasi Pada Mata
Iritasi merupakan suatu kondisi pada mata yang muncul karena kontak berkepanjangan dengan zat kimia tertentu. Setelah beberapa waktu, mata akan mengering, gatal, bengkak, kelelahan dan terasa nyeri. Dalam situasi ini sering merasa seolah-olah ada sesuatu dimata.
2. Kima Eksposur dan Luka Bakar
Seringkali hasil percikan cairan yang masuk ke mata, membakar kimia dapat terjadi dalam beberapa cara. Banyak bahan kimia, serta sabun, tabir surya, dan bahkan gas air mata. Tentunya iritasi mata dan biasanya tidak menyebabkan kerusakan permanen. Namun, asam dan basa sangat kaustik dan bisa menyebabkan kerupakan parah.
3. Aspek Medikolegal Trauma Mata
Trauma pada mata merupakan 5-10% dari seluruh kecelakaan kerja di dunia. Trauma kimiawi biasanya disebabkan akibat dari bahan yang tersemprot atau terpercik pada wajah. Trauma bahan kimia bisa terjadi pada kecelakaan yang terjadi di labolatorium, industri, pekerjaan yang menggunakan bahan kimia dan pertanian.
Goggles merupakan kaca mata pelindung yang menutupi semua area disekitar mata. Goggles sendiri dapat melindungi mata dari debu dan percikan bahan kimia cair. Goggles juga bisa digunakan bersamaan dengan kacamata resep karena desain yang ada pada goggles lebih tebal.
3. Kaca Mata Pengaman Laser
Kaca mata ini dibuat khusus untuk melindungi mata dari sinar laser baik secara langsung maupun yang tidak langsung. Pemilihan jenis kacamata ini tergantung pada peralatan dan kondisi operasi ditempat kerja.
4. Shaded Eye wear
Merupakan kacamata Safety dengan jenis kacamata yang gelap atau berbayang. Kacamata ini melilndungi mata dari radiasi pembakaran. Disamping itu juga diperlukan kacamara keselamatan untuk pekerjaan yang dilakukan diruang atau lapangan terbuka.
Cara Pemakaian
- Memilih kacamata yang sesuai, small,mediaun atau large
- Buka tangkai kacamata, lalu lekatkan bagian tengah kacamata pada punggung hidung
- Tempelkan lensa kacamata. Lalu kaitkan tangkai kacamata pada daun telinga.
- Usahakan supaya mata dan sekitarnya betul-betul tertutup oleh kacamata
1. Iritasi Pada Mata
Iritasi merupakan suatu kondisi pada mata yang muncul karena kontak berkepanjangan dengan zat kimia tertentu. Setelah beberapa waktu, mata akan mengering, gatal, bengkak, kelelahan dan terasa nyeri. Dalam situasi ini sering merasa seolah-olah ada sesuatu dimata.
2. Kima Eksposur dan Luka Bakar
Seringkali hasil percikan cairan yang masuk ke mata, membakar kimia dapat terjadi dalam beberapa cara. Banyak bahan kimia, serta sabun, tabir surya, dan bahkan gas air mata. Tentunya iritasi mata dan biasanya tidak menyebabkan kerusakan permanen. Namun, asam dan basa sangat kaustik dan bisa menyebabkan kerupakan parah.
3. Aspek Medikolegal Trauma Mata
Trauma pada mata merupakan 5-10% dari seluruh kecelakaan kerja di dunia. Trauma kimiawi biasanya disebabkan akibat dari bahan yang tersemprot atau terpercik pada wajah. Trauma bahan kimia bisa terjadi pada kecelakaan yang terjadi di labolatorium, industri, pekerjaan yang menggunakan bahan kimia dan pertanian.
***
Tag :
Health and Safety
0 Komentar untuk "Alat Pelindung Diri (APD) Mata Pada Penerapan K3"
Silakan berkomentar sesuai dengan topik. Jangan menyisipkan link pada komentar dan jangan sampai komentar Anda masuk komentar SPAM.
Jangan salahkan Saya bila komentar Anda dihapus !