Pengertian dan Jenis-Jenis Mesin Gerinda (Grinding Machine)

Oleh Muhammad Jafar Shiddiq

Rabu, 23 Januari 2019

Bagikan :

Tweet

Pengertian dan Jenis-Jenis Mesin Gerinda (Grinding Machine) - Mungkin tidak asing dengan alat yang satu ini. Mesin ini sering kita jumpai di sekitar lingkungan kita, suaranya yang khas dan bising pasti tidak asing dengan mesin yang satu ini. Mesin Gerinda adalah salat satu mesin perkakas yang digunakan untuk mengasah, memotong atau menggerus permukaan benda kerja dengan tujuan untuk kebutuhan tertentu. Prinsip kerja dari mesin ini adalah memutar mata batu gerinda dan melakukan kontak sentuhan dengan benda kerja, sehingga terjadiah pengikisan, penajaman, pengasahan dan pemotongan.

Alat ini sering kita jumpa dilingkungan perumahan maupun lingkungan industri. Saya sendiri sering sekali menggunakan mesin ini untuk memotong dan mengikis benda kerja yang saya buat. Selain itu penggunaan mesin gerinda cukup mudah dan gampang, serta tidak memakan waktu lama untuk memotong benda kerja yang saya inginkan. Ada beberapa fungsi dari mesin gerinda secara umum adalah :

• Memotong Benda Kerja yang ketebalannya tidak relatif tebal.
• Menghaluskan dan meratakan permukaan benda kerja.
• Sebagai proses jadi akhir (Finishing) pada benda kerja.
• Mengasah alat potong supaya lebih tajam.
• Menghilangkan sisi tajam pada benda kerja.
• Membentuk suatu profil pada benda kerja

Dari keteringan di atas merupakan fungsi dari gerinda itu sendiri, berikut ini merupakan jenis-jenis dari mesin perkakas gerinda.

1. Mesin Gerinda Permukaan ( Surface Grinding )

Surface grinding atau biasa disebut dengan mesin gerinda permukaan adalah sebuah mesin gerinda yang diperuntukan untuk membuat bentuk datar dan permukaan yang rata pada sebuah benda kerja yang diletakkan di bawah batu gerinda yang berputar. Pada umumnyamesin ini digunakan untuk penggerindaan pada permukaan yang meja mesinnya bergerak horizontal bolak-balik. Pada benda kerjanya biasanya dicekam terlebih dahulu, kemudian digerakkan maju mundur di bawah batu gerindanya. Meja pada mesin gerinda datar dapat dioperasikan secara manual atau otomatis yang dapat diatur pada bagian tuasnya.

Hasil pengerjaannya mesin gerinda permukaan biasanya diperuntukan untuk Parallel Block, Jangka Sorong, Bed Mesin dan lain sebagainya. Prinsip kerja utama pada mesin ini adalah gerakan bolak balik benda kerja dan gerak rotasi dari tool. Dilihat dari prinsip kerja utama mesin tersebut, mesin gerinda ini secara garis besar memiliki tiga gerakan utama, yaitu :

• Gerak Putar Batu Gerinda
• Gerak Meja Memanjang dan Melintang
• Gerak Permukaan (Feeding)

2. Mesin Gerinda Duduk

Mesin gerinda duduk merupakan mesin gerinda yang diperuntukan untuk mengasah mata bor, Namun dapat digunakan untuk mengasah pisau, contohnya seperti pisau dapur, golok, kampak, arit, mata bajak dan perkakas pisau yang lainnya. Selain untuk mengasah, gerinda ini juga dapat untuk membentuk atau membuat perkakas baru, seperti membuat pisau khusus untuk meraut bambu, membuat suku cadang pada mesin jahit, membuat obeng atau perkakas yang lainnya.Jadikegunaan dari gerinda ini cukup banyak untuk pengaplikasiannya.

3. Mesin Gerinda Lurus

Mesin gerinda lurus memiliki fungsi utama yaitu untuk membuat profil atau ukiran pada suatu permukaan benda. Biasanya gerinda lurus memiliki batu gerinda yang kecil, sehingga sangat fleksibel digunakan pada saat melakukan pengukiran pada permukaan suatu komponen yang kecil maupun pada celah yang kurang bisa di capai oleh gerinda tangan.

4. Mesin Gerinda Tangan

Sudah tidak asing dengan mesin gerinda yang satu ini. Mesin ini sering kali kita jumpai di lingkungan sekitar kita. Contohnya pada saat membangun sebuah rumah pasti mesin gerinda yang satu ini menjadi andalan untuk memotong keramik menjadi pecahan yang terbentuk sesuai dengan pemasangan keramik yang akan dipasang. Fungsi dari Mesin Gerinda Tangan adalah untuk menggerinda benda kerja. Menggerinda dapat bertujuan untuk mengasah benda kerja seperti pisau dan pahat, atau dapat juga digunakan seperti merapikan bekas potongan yang kurang rata dan tajam, merapikan hasil las, membentuk benda kerja yang memiliki sudut, menyiapkan permukaan benda kerja untuk di las dan lain sebagainya. Mesin gerinda ini di desain untuk dapat menghasilkan kecepatan sekitar 11000 - 15000 Rpm. Dengan kecepatan yang dapat dihasilkan gerinda tersebut maka dapat dengan mudah untuk melakukan pemotongan untuk mata gerinda potong.

Cukup sekian pembahasan kita mengenai Pengertian dan Jenis-Jenis Mesin Gerinda (Grinding Machine). Semoga dapat bermanfaat untuk kepentingan industri atau pribadi.

***

Tag : Mechanical