Ragum Penjepit Benda Kerja pada Mesin Frais

Oleh Muhammad Jafar Shiddiq

Rabu, 21 Agustus 2019

Bagikan :

Tweet

Ragum Penjepit Benda Kerja pada Mesin Frais - Pada saat melakukan pengerjaan di atas meja mesin, benda kerja harus dalam keadaan terjepit. Alat penjepit yang sering dipakai yaitu

1. siku
2.  block v
3. chuck
4. klem.
5. Ragum

1. RAGUM

Ragum adalah suatu alat penjepit untuk menjepit benda kerja yang akan dikikir, dipahat, digergaji, di tap, di sney, dan lain lain. Dengan memutar tangkai ragum, maka mulut ragum akan menjepit atau membuka/melepas benda kerja yang sedang dikerjakan. Pada list dibawah ini merupakan penggolongan dari jenis-ienis ragum:

• Ragum datar, untuk pengerjaan ringan.
• Ragum pelat, untuk pengerjaan berat.
• Ragum busur, pada alatnya terdapat skala sudut pemiringan (horizontal).
• Ragum universal, bisa dimiringkan baik verticaldan horizontal.

Step cara pemasangaan benda kerja ke ragum

• Bersihkan ragum dan permukaan meja mesin.
•  Luruskan alur baut ragum dipertengahan alur meja.
• Berikan kebebasan antara baut-baut dan ragum agar bisa disetel
• Kencangkan salah satu baut pengikat (jangan terlalu keras).
• Pasang pararel pada mulut ragum.
• Pasang dial indicator.
• Gerakkan meja bolak-balik ke arah memanjang sampai peraba dial indicator mencapai ujung-ujung rahang pada ragum. Periksa kembali skala yang tertunjuk oleh jarum dialnya.
• Ketok sisi badan ragum untuk memperbaiki kesalahannya.
• Kencangkan baut pengikat periksa lagi kelurusannya.

2.   PELAT SIKU

Jika anda ingin menjepit benda kerja yang besar atau tidak bisa di jepit menggunakan ragum, sering diklem pada pelat siku. Fungsi dari pelat siku sebenarnya sama dengan fungsi ragum, namun kegunaan pelat siku biasnya digunakan untuk menjepit benda kerja dengan ukuran yang lebih besar, Cara pemasanqan pelat siku yaitu:

• Bersihkan pelat siku dan meja.
• Pasang pararel padaalur meja mesin.
• Taruh pelat siku, pasang baut pengikat (iangan dikeraskan)
• Pasang kertas atau sepasang parallel
• Tekan pelat siku ke arah ke balok penyatel
• Gunakan palu lunak untuk mengetok alasa pelat siku ke arah yang diinginkan
• Bila parallel atau kertas telah rapat, kencangkan baut pengikatnya.

3.   BLOCK V

Pada saat menggunakan block V sebaiknya dipilih yang bisa mendukung poros atau benda kerja pada pertengahan sisi V.

4. CHUCK

Chuck biasa digunakan untuk menjepit benda yang berbentuk silindris. Untuk mengikat chuck ke meja mesin, dipasangkan terlebih dahulu ke pelat bawah baru dibaut ke meja atau bisa juga menggunakan kelem. Untuk meningkatkan benda tidak silindris digunakan chuck berahang empat yang independen bentuknya sesuai dengan benda kerja yang akan di olah.

5.   PENAHAN (KLEM).

Untuk menjepit benda yang tidak beraturan biasanya digunakan klem dan penahan. Untuk pemasang klem ke meja kerja diperlukan tingkat ketelitian dan kesabaran saat memasang.

6.   MEJA PUTAR.

Meja putar merupakan alat bandu pada saat melakukan pekerjaan perkakas dengan dimenyetel posisi meja putar kearah melingkar horizontal atau bisa juga diputar. Pada meja putar terdapat skala derajat perputaran meja. Meja putar biasanya dipakai untuk pengefraisan yang melingkar. Berikut ini merupakan cara pemsagan meia putar:

• Pilih dan pasang batang penyetel yang diameternya tepat masuk ke lubang meja putar
• Bersihkan lubang meja putar dan batang penyetel.
• Pastikan bahwa baut-baut pengikat meja tidak terkunci keras.
• Naikkan meja sampai batang penyetel masuk lubang meja putar.
• Atau denqan menqqunakan dialindicator, sebaqai berikut :
• Pasang meja putar ke meja mesin frais.
• Pasang sumbat penyetel ditengah lubang meja putar.
• Pasang dial indicator pada arbor mesin frais dan sentuhkan ujungnya ke sumbat penyetel.
• Putar spindle mesin secara manual dan periksa jarum dial, atur posisi meja putar dengan cara menggeser posisi meja mesin ke arah memanjang dan melintang.

***

Tag : Mechanical