Cara Cepat Mengobati Memar yang Terasa Nyeri

Oleh Muhammad Jafar Shiddiq

Jumat, 02 Agustus 2019

Bagikan :

Tweet

Cara Cepat Mengobati Memar yang Terasa Nyeri - Pernahkah Anda mengalami luka memar? Biasanya memar tampak berwarna ungu, kebiru-biruan atau hijau pada permukaan kulit. Memar bisa membuat anda merasa kurang percaya diri, apalagi kalua letak lukanya cukup jelas terlihat. Berikut ini merupakan tips mengobati memar dengan cepat yang bisa di coba.

Memar biasa disebabkan karena hantaman, kecelakaan atau benturan yang terjadi pada bagian tubuh tertentu. Benturan tersebut mengakibatkan pecahnya pembuluh darah di bawah kulit. Darah akan keluar dari pembuluh darah dan menyebabkan perubahan warna di sekitar kulit, pembengkakan, dan nyeri. Secara kasat mata akan terlihat warna kehitaman dan kebiruan pada kulit yang terkena hantaman atau benturan. Kemudian memar akan berubah warna menjadi keunguan sampai hijau dan kuning.

Cara Cepat Mengobati Memar

Pada dasarnya, memar akan hilang dalam kurun waktu 10 hingga14 hari tanpa pengobatan. Meskipun memar bisa hilang dengan sendirinya, mungkin kalian bisa melakukan berbagai cara untuk mempercepat penyembuhan memar tersebut. Berikut ini ada beberap tips yang bisa di coba.

1. Kompres Es pada Luka Memar

Kompres dengan es sesegera mungkin. Jika melakukan kompres pada pembuluh darah di sekitar daerah memar, maka darah yang keluar ke jaringan sekitar akan semakin sedikit. Cukup gunakan kain yang sudah direndam di dalam air dingin lalu tempelkan pada daerah memar selama kurang lebih 10 menit.

Cara lain yang bisa di lakukan dengan menggunakan kantong berisi sayuran beku atau es batu, lalu bungkus dalam handuk. Tempelkan pada bagian lebam selama 10 menit, kemudian lepaskan. Kompres lagi kira-kira 20 hingga 25 menit kemudian.

2. Kompres Hangat pada Luka Memar

Setelah mengobati memar dengan kompres es, hari berikutnya mengompres luka memar dengan kompres hangat untuk melancarkan sirkulasi darah pada area memar dan membantu membersihkan darah yang tersendat. Tempelkan kantong pemanas (electric heating pad) selama 20 menit. Ulangi beberapa kali dalam sehari. Pastikan untuk mengikuti instruksi dari heating pad.

Jika anda tidak punya kantong pemanas listrik, Bisa juga pakai botol yang di isi air panas untuk mengobati memar tersebut. Kompres hangat tentunya membuat Anda menjadi sangat nyaman karena dapat mengurangi bengkak, mempercepat regenerasi sel dan meredakan nyeri.

3. Mengoleskan Salep Arnica

Arnica merupakan tanaman herbal yang bisa digunakan untuk mengurangi luka lebam. Arnica mengandung zat alami yang bisa mengurangi peradangan dan pembengkakan. Oles salep atau gel arnica pada area yang lebam setiap hari. Namun, pilih salep yang sudah mendapat izin edar dari Badan POM (Pengawas Obat dan Makanan) serta telah mengantongi sertifikat SNI (Standar Nasional Indonesia).

4. Menggunakan Krim yang Mengandung Vitamin K

Obat lain yang ampuh untuk menghilangkan luka memar adalah krim vitamin K. Krim vitamin K bisa membantu proses pembekuan pada darah. Oleskan krim ini dua kali sehari pada area lebam untuk mencegah pendarahan.

5. Menggunakan Daun Peterseli (parsley)

Selain salep arnica, daun peterseli atau biasa disebut dengan parsley juga baik untuk mengobati memar. Caranya yaitu di oleskan daun peterseli yang sudah ditumbuk halus di sekitar lebam. Kemudian bungkus area lebam dengan perban. 

***

Tag : Health and Safety