Cara Perawatan dan Mendeteksi Tingkat Keparahan Luka Bakar Berdasarkan Derajatnya

Cara Perawatan dan Mendeteksi Tingkat Keparahan Luka Bakar Berdasarkan Derajatnya

Cara Perawatan dan Mendeteksi Tingkat Keparahan Luka Bakar Berdasarkan Derajatnya - Luka bakar merupakan salah satu cedera rumah tangga yang paling umum terjadi. Kejadian ini sering terjadi karena terkena piringan logam pada setrika, knalpot mobil atau motor, hingga terciprat air mendidih atau api pada saat memasak. 

Luka bakar terjadi karena sel-sel pada kulit mengalami kerusakan akibat terkena paparan benda panas, bahan kimia tertentu atau terkena sengatan listrik. Meski begitu, tidak semua kasus luka bakar bisa dibilang sama persis. Antara luka bakar karena tersundut setrika dan luka bakar akibat terjebak dalam kebakaran, Contohnya, pada luka bakar yang memiliki tingkat keparahan dan potensi risiko yang berbeda sehingga cara penanganannya tentu berbeda. Maka dari itu, yuk, pelajari lebih lanjut seputar derajat luka bakar dan cara perawatannya untuk masing-masing dari luka bakar tersebut.

Tingkatan Derajat Pada Luka Bakar dan Cara Perawatannya
Cara menangani luka bakar tergantung dari tingkatan keparahannya atau biasa disebut juga dengan derajat luka bakar. Derajat luka bakar terbagi menjadi tiga tingkatan, yaitu derajat satu, derajat dua, dan yang terakhir derajat tiga.

Semakin tinggi derajat luka bakar, maka dampaknya pada tubuh akan semakin parah dan mungkin semakin rumit juga cara penanganannya. Untuk lebih jelasnya, mari kita kupas satu per satu mengenai golongan derejat luka bakar dan perawatannya.

1. Luka Bakar Derajat Satu

 Luka Bakar Derajat Satu

Derajat luka bakar pertama (ke satu) disebut juga dengan luka bakar superfisial. Pada dasarnya, kerusakan kulit yang terjadi hanya mengenai epidermis atau lapisan kulit yang paling luar. Jadi, tingkat keparahannya tergolong paling ringan dan mudah untuk ditangani.
Tanda-tanda mengalami luka bakar derajat satu yaitu:
  1. Kulit kemerahan.
  2. Peradangan atau bengkak ringan.
  3. Nyeri yang masih dapat ditahan.
  4.  Kulit kering dan mengelupas, biasanya terjadi pada saat luka bakar mulai sembuh.
Karena luka bakar derajat satu hanya mengenai lapisan kulit paling atas, maka tanda-tanda tersebut biasanya akan hilang pada saat sel-sel kulit mati mulai terkelupas dan tergantikan dengan yang baru.

Cara penanganan
Luka bakar derajat satu masih terhitung mudah pada saat penanganannya dan bisa dilakukan sendiri di rumah dengan cara sebagai berikut:

  1. Mengalirkan air dingin pada kulit yang terbakar selama lima menit. Hindari mengompresnya menggunakan es batu, karena dapat memperparah luka bakar.
  2. Minum paracetamol atau ibuprofen untuk membantu mengurangi rasa sakit.
  3. Oleskan gel lidah buaya atau krim dingin untuk menenangkan kulit yang memerah.
  4. Oleskan salep antibiotik dan balut dengan kasa untuk menghindari gesekan dengan benda sekitar. Jangan mengggunakan kapas untuk menutupi luka bakar. Serat-serat kapas dapat menempel pada luka dan bisa menimbulkan infeksi pada luka.
Waktu penyembuhan luka derajat satu bisa di bilang lebih cepat, waktu penyembuhan membutuhkan waktu sekitar 7 - 10 hari dan tidak meninggalkan jaringan parut. Jadi, kulit Anda masih bisa kembali mulus seperti semula.

2. Luka Bakar Derajat Dua

Luka Bakar Derajat Dua

Tingkat keparahan pada luka bakar derajat dua cenderung lebih serius dari pada tingkatan luka bakar derajat pertama. Pada dasarnya, area kerusakan sel-sel kulit sudah mulai menembus epidermis hingga mengenai sebagian dermis atau lapisan kulit dalam.

Tanda-tanda luka bakar ini biasanya meliputi kulit yang melepuh,  terasa perih. Area luka bakar juga tampak basah dan mengkilap dan memerah pada area luka bakar. Terkadang, kondisi ini dapat memicu pertumbuhan jaringan parut yang mengandung nanah, jaringan parut ini disebut dengan luka bakar eksudat.

Cara penanganan
Lama penyembuhan pada luka bakar derajat kedua bisa berbeda-beda pada setiap orang. Semakin parah lukanya maka semakin lama pula masa penyembuhannya. Namun, Untuk orang yang terkena luka bakar jenis ini biasanya akan sembuh dalam waktu 2 hingga 3 minggu tanpa pertumbuhan jaringan parut.

Oleh karena itu segera atasi luka bakar derajat dua dengan cara:  
  1. Mengaliri area kulit yang melepuh dengan air dingin selama kurang lebih 15 menit.
  2. Meminum paracetamol untuk membantu meredakan nyeri
  3. Hindari menutup area luka bakar menggunakan kapas supaya tidak memperparah infeksi.
Buat kalian yang mengalami luka bakar jenis ini, sebaiknya selalu jaga area luka bakar supaya tetap bersih dan balut dengan kain kasa. Hal ini bertujuan untuk mencegah kemungkinan terjadinya infeksi dan mempercepat penyembuhan pada jaringan kulit tersebut

3. Luka Bakar Derajat Tiga

Luka Bakar Derajat Tiga

Dibandingkan derajat luka bakar derajat satu dan derajat dua, luka bakar jenis ini termasuk ke dalam golongan yang paling parah. Pada dasarnya, kerusakan yang ditimbulkan pada kulit lebih lebar dan sudah merusak jaringan subkutan pada kulit.

Tanda-tanda mengalami luka bakar derajat ketiga yaitu:
  1. Timbulnya warna putih atau cokelat gelap pada area kulit yang terkena luka bakar.
  2. Kulit kasar dan terkelupas.
  3. Ada penebalan kulit yang tampak seperti lilin dan meluas.
Jangan sekali-kali mencoba untuk mengobati luka bakar derajat tiga sendiri karena sangat rentan terhadap infeksi pada luka tersebut. Sebaiknya segera pergi ke IGD rumah sakit terdekat untuk menangani luka bakar lebih lanjut. Biasanya, dokter akan merekomendasikan operasi untuk menghilangkan jaringan parut dan menyembuhkan luka bakar tersebut.

***
0 Komentar untuk "Cara Perawatan dan Mendeteksi Tingkat Keparahan Luka Bakar Berdasarkan Derajatnya"

Silakan berkomentar sesuai dengan topik. Jangan menyisipkan link pada komentar dan jangan sampai komentar Anda masuk komentar SPAM.

Jangan salahkan Saya bila komentar Anda dihapus !

Back To Top