Pengertian dan Cara Kerja dari Ethernet Shield - Penggunaan mikrokontroller di era sekarang sudah menjadi hal biasa digunakan oleh kalangan umum. Pasalnya mikrokontroller saat ini mudah untuk digunakan dengan membuat berbagai alat sederhana. Dengan kemudahan tersebut maka terciptalah sebuah inovasi yang dapat mengubah pandangan teknologi ke depannya. Pada kesempatan kali ini, saya akan membahas mengenai salah satu bagian dari mikrokontroller yang sering digunakan oleh masyarakat. Yaitu Ethernet Shield, berikut ini pernjelasannya.
Pengertian dari Ethernet Shield
Ethernet Shield merupakan sebuah modul yang digunakan untuk mengkoneksikan Arduino dengan internet menggunakan kabel (Wired). Arduino Ethernet Shield diciptakan berdasarkan pada Wiznet W5100 ethernet chip. Wiznet W5100 memiliki tempat berupa IP untuk TCP dan UDP, yang dapat mendukung hingga 4 socket secara simultan. Untuk menggunakanya dibutuhkan sebuah library Ethernet dan SPI dalam satu server, dan Ethernet Shield sudah menggunakan kabel RJ-45 untuk mengkoneksikanya ke Internet, dengan adanya integrated line transformer dan juga Power over Ethernet. Untuk bentuk dari Ethernet Shield bisa dilihat pada gambar dibawah ini.
Cara kerja dari Ethernet Shield yaitu memberikan layanan IP pada arduino dan PC supaya bisa terhubung ke jaringan internet. Cara menggunakannya cukup mudah, hanya dengan menghubungkan Arduino Ethernet Shield dengan board pada Arduino lalu Arduino akan disambungkan ke jaringan internet dengan cara cukup memasukkan module ke board Arduino, lalu menghubungkannya ke jaringan ineternet dengan kabel RJ-45, maka Arduino akan terkoneksi langsung ke internet. Untuk menggunakanya, tentu saja kita harus mengatur alamat IP pada module dan PC internet supaya bisa terhubung satu sama lain.
Selain itu module yang digunakan juga terdapat sebuah onboard micro-SD slot yang bisa digunakan untuk menyimpan file dan data. Module Ethernet Shield juga bisa digunakan dengan board Arduino Uno dan Mega dan dapat bekerja dengan baik pada kedua tipe Arduino tersebut. Untuk menggunakan akses microSD card reader onboard dapat dengan menggunakan library SD card. Pada saat menggunakan library ini, SS ditempatkan pada Pin 4. Module Ethernet juga terdapat pula reset controller, untuk memastikan bahwa module W5100 Ethernet dapat di reset on power-up.
Supaya board Arduino bisa berkomunikasi baik dengan module W5100 dan SD card menggunakan SPI bus melalui ICSP header, yang ada pada board Arduino Uno di pin digital 10, 11, 12, dan 13, sedangkan pada board Arduino Mega bisa menggunakan pin digital 50, 51, dan 52. Di kedua board Arduino tersebut, pin digital 10 digunakan untuk memilih mode W5100 dan pin digital 4 untuk SD card, dimana pin tersebut tidak dapat digunakan untuk pin I/O biasa. Lalu pada board Arduino Mega, pin digital 53 (SS) tidak digunakan sama sekali, baik untuk memilih antara module W5100 atau SD card, namun harus tetap ditetapkan sebagai tempat output agar interface SPI dapat bekerja dengan baik.
***
Tag :
Electrical
1 Komentar untuk "Pengertian dan Cara Kerja dari Ethernet Shield "
GUe baru denger ada ethernet shield..makanya langsung pengentau. kok bentuknya kayak arduino yak
Silakan berkomentar sesuai dengan topik. Jangan menyisipkan link pada komentar dan jangan sampai komentar Anda masuk komentar SPAM.
Jangan salahkan Saya bila komentar Anda dihapus !