Perbedaan Antara Sensor dan Transduser (Transducer) - Sensor
adalah alat yang digunaka untuk merubah suatu besaran fisik menjadi besaran
listrik sehingga dapat dianalisa dengan rangkaian listrik tertentu sesuai dengan hasil yang didapat saat
mendeteksi sesuatu.
Contoh dari Sensor
yaitu
Photo
Transistor, Photo Dioda, LDR,
PTC, NTC, Dan masih banyak lagi jenis sensor yang lainnya. Sensor terbagi menjadi 2 bagian yaitu, Sensor aktif dan sensor pasif :
- Sensor pasif merupakan sensor yang mendeteksi respon radiasi elektromagnetik dari obyek yang dipancarkan dari sumber alami.
- Sensor aktif merupakan sensor yang mendeteksi pantulan atau emisi radiasi elektromagenetik dari sumber energi buatan yang biasanya dirancang dalam rangkaian yang memakai sensor
Contoh sensor :
Sensor Cahaya
Sensor cahaya merupakan salah satu sensor yang cara kerjanya merubah besaran
cahaya menjadi besaran listrik. Komponen yang termasuk dalam Sensor cahaya yaitu :
a) LDR ( Light Dependent Resistor), LDR
merupakan sebuah resistor
dimana nilai resistansinya akan berubah jika dikenai oleh cahaya.
b) PhotoDioda, Photo dioda merupakan sebuah dioda jika dikenai cahaya akan
memancarkan electron sehingga akan mengalirkan
arus listrik.
c) Phototransistor, Phototransistor merupakan sebuah transistor yang jika
dikenai cahaya akan mengalirkan electron sehingga akan terjadi penguatan arus
seperti pada sebuah transistor.
Sensor Suara
Sensor suara merupakan sensor yang cara bekerja dengan merubah besaran suara
menjadi besaran listrik, Komponen yang termasuk dalam Sensor suara yaitu
Microphone, cara kerjanya yaitu membran yang digetarkn oleh gelobang suara akan
menghasilkan sinyal listrik.
Sensor Suhu
Sensor suhu adalah sensor yang cara kerjanya yaitu merubah besaran suhu menjadi
besaran listrik dan dipasaran sudah begitu luas penggunaan nya. Komponen yang termasuk dalam sensor suhu yaitu :
a) NTC, merupakan komponen elektronika jika dikenai panas maka tahanan nya akan
naik.
b) PTC, merupakan komponen elektronika, jika terkena panas maka tahannany akan semakin
turun.
Transduser
adalah suatu alat yang berfungsi untuk mengubah
suatu energi ke energi lain, salah satu contohnya yaitu sensor. Transduser juga dibagi menjadi dua bagian, yaitu transduser pasif dan aktif.
Transduser aktif merupakan
transduser
yang bisa bekerja meski tidak ada energi dari luar, contohnya seperti potensiometer, pada potensiometer membutuhkan energi
listrik untuk mengubah volume (di speaker aktif). Transduser pasif adalah transduser
yang bekerja jika terjadi energi dari luar contohnya seperti termokopel yang bekerja jika suhu disekitarnya berbeda dengan suhu pembanding maka
termokopel akan langsung menghasilkan arus listrik.
Contoh – contoh transduser adalah:
a) Transduser temperature merupakan salah satu contoh transduser yang dapat menghasilkan tegangan atau arus sesuai
perubahan suhu yang terjadi.
b)
Transduser Gaya atau tekanan. Merupakan salah satu contoh Transduser yang menghasilkan tegangan
tertentu pada saat tekanan benda berubah.
c)
Transducer Kelembaban, Lembap berarti kondisi yang terdiri dari uap air dan
udara. Tingkat kelembapan ditentukan dengan perbandingan antara persentase uap
air di udara. Hygrometer merupakan salah satu transducer yang menghasilkan
sinyal keluaran berdasarkan pada tingkat kelembapannya.
***
Tag :
Electrical
0 Komentar untuk "Perbedaan Antara Sensor dan Transduser (Transducer)"
Silakan berkomentar sesuai dengan topik. Jangan menyisipkan link pada komentar dan jangan sampai komentar Anda masuk komentar SPAM.
Jangan salahkan Saya bila komentar Anda dihapus !